Tuhan, yang sudah dan akan selalu ada, berjanji menyertai kita - senantiasa.
Ketika Tuhan memperkenalkan diri-Nya kepada Musa, Dia berkata, “AKULAH AKU.” Nama ini mungkin terasa aneh bagi kita, tetapi pada intinya nama itu berarti Dia sepenuhnya ada dengan sedirinya dari kekekalan yang lalu, sekarang dan sampai kekekalan yang akan datang. Dengan kata lain, kehadiran atau penyertaan Tuhan adalah satu hal yang pasti.
Tetapi, penyertaan-Nya memakai bentuk yang berbeda-beda di sepanjang sejarah bangsa Yahudi....
Baca selengkapnya